Home

March 31, 2014

JAVANESE BETEL NUT TABLE BOX













MEJA KOTAK KINANGAN
Kayu sonokeling
1910 - 1940, Jepara / Jawa Tengah, Indonesia
49,5 cm x 32,5 cm. tinggi 55 cm
Benda terpakai dengan kondisi masih sangat baik, ada cuil kecil pada ukiran tapi tidak berarti, dan tali rantai penahan ada sedikit penambahan panjang karena yang lama putus / kurang.

Meja yang biasanya untuk menyuguhkan sirih-pinang pada tamu penting, selain fungsi juga ada unsur 'prestise' dan menunjukkan status di dalamnya. Lumayan langka, bisa menjadi 'sampel' sejarah perjalanan tradisi ukiran Jepara pada jamannya.

Walaupun sangat kental dengan unsur simbol Jawa-nya, tapi meja ini juga terasa Eropa sebagai konsekwensi dari adanya adaptasi bentuk fisik dan motif Eropa pada semua ukiran Jepara. Meja ini dulunya juga milik saudagar batik merk "Njonja Sing", milik peranakan Cina - Belanda di Jogjakarta. Semua ini menunjukkan betapa baik-nya asimilasi dalam mengapresiasi kebudayaan yang beragam di jaman dulu.

Kayu sonokeling termasuk kayu yang sangat dihargai sejak lama, termasuk keluarga "rosewood" sama seperti kayu Cina "huang hua li" atau trembalo. Tidak mudah mengerjakan kayu sonokeling karena tingkat kekerasannya yang lumayan tinggi, juga serbuknya bisa menyebabkan gatal dan iritasi pada para pengrajin kayunya. Sangat jarang menemukan benda dari kayu sonokeling dengan patina yang "gila-gilaan", karena kayu ini mempunyai tingkat ''durability / ketahanan '' yang sangat baik.
Zold-Surabaya