Keramik porselen transfer print tambah warna tangan
Logam kuningan plating perak / silver plate
Akhir abad 19 atau awal abad 20, Eropa
Nomor seri 4427 - 84
Diameter 12,5cm, tinggi hingga atas tutup sekitar 19cm
Benda terpakai yang masih baik, lapisan silver plate pada logam beberapa bagian sudah aus
Transfer print pada toples ini termasuk sangat baik, kehalusan dan kerapian motif sulurnya menunjukan kualitas pengerjaan dengan tehnik tinggi.
Transfer print memang ditemukan di Inggris pada akhir abad 18, tehnik menghias keramik ini di dasarkan pada tradfisi bangsa Eropa dalam hal mencetak.
Pembuatannya mirip seperti tehnik etsa pada kertas, motif di gambar pada plat logam tembaga, yang kemudian di ' pahat ' dengan cairan kimia. Motif yang sudah terpahat pada plat logam itu kemudian di isi pewarna keramik pada celukannya. Proses selanjutnya pewarna berpola itu di transfer ke selembar kertas khusus dengan cara ditekan / press. Warna bermotif yang sudah menempel dikertas kemudian di pindahkan lagi ke bagian keramik yang ingin di hias dengan cara di tempelkan juga. Kertas berpola yang sudah menempel di badan keramik mentah itu kemudian pelan-pelan di angkat, pewarna yang awalnya ada di kertas akhirnya akan tetap tertinggal pada keramik. Selanjutnya keramik yang sudah berhias pewarna itu baru di bakar.
Pengerjaan yang lumayan rumit ini membutuhkan ketelitian dan kesabaran tingkat tinggi, maka kaum hawa yang lebih telaten biasanya adalah pekerja utama dalam pembuatan transfer print pada keramik.
Bangsa Asia terutama Jepang ikut juga menggunakan tehnik ini pada abad 19 hingga awal abad 20, tapi harus diakui, kualitas transfer print terbaik tetap lebih banyak di hasilkan oleh bangsa Eropa, karena mereka adalah penemu awal tehnik ini.
Zold - Sulsel
