Home

November 26, 2016

JAPANESE LACQUERED WOOD TEA CEREMONY BOX











CEPUK LACQUER JEPANG
Lacquer di atas kayu
1930 - 1950an, Jepang
# Cepuk 1 : Diameter 8,2 x 6,2 cm
   Ada lecet sedikit-sedikit, lacqyer ada terkelupas pada pantat-nya
# Cepuk 2 : Diameter 7,1 cm x 4,3 cm
   Ada lecet sedikit-sedikit
# Cepuk 3 ( Bonus ) : Diameter 7,5 cm x 5,5 cm
   Ada tambal dan tusir cat baru, lecet dan tusir disana sini

Cepuk untuk menyimpan bubuk teh dan dupa, dipergunakan dalam perlengkapan upacara minum teh di Jepang

2 cepuk + 1 bonus :
Zold - Banyumas

November 21, 2016

VINTAGE JAPANESE IMARI CHARGER










1 BUAH PIRING MOTIF BUNGA & BURUNG
Stoneware dengan transferprint di bawah glasir
Marking huruf Kanji ' Seiho Gama '
1950 - 1970an, Arita, Jepang
Diameter 31,5 cm x 3,7 cm
Benda terpakai yang masih baik dan utuh

Zold - Tanggerang

November 12, 2016

JAPANESE SATSUMA CHARGER











PIRING BESAR SATSUMA
Stoneware lukis enamel, moriage dan gilding emas di atas glasir, lukis biru bawah glasir
Marking 3 huruf Kanji ' ? ? Sei '
Meiji Period, 1868 - 1912, Jepang
Diameter 29,5 cm, tinggi 4,5 cm
Ada 1 cuil kecil di pinggir, 2 lecet di pantat bekas kawat dan 2 cuil sedikit pada tekstur moriage-nya
Gilding emas relatif masih baik, hanya aus di bagian pinggir

Piring berukuran lumayan besar untuk Satsuma yang berhiaskan Arahat / Kannon dari pada umumnya. Dan coretan biru di bawah glasir pada bagian belakang adalah hal yang jarang ditemukan pada Satsuma tipe ini.

Keramik Satsuma yang dibuat pada era Meiji secara garis besar dapat dibedakan dengan periode berikutnya dari jenis keramiknya. Pada era Meiji, kebanyakan Satsuma terbuat dari stoneware , sedangkan sesudah 1920 hingga 1950an cenderung terbuat dari keramik porcelain.

Untuk kita yang awam, membedakan 'stoneware' dengan porcelain ada cara mudah. Porcelain cenderung tembus cahaya / translucent ( bisa kita coba dengan cahaya matahari / senter di tempat gelap ), sedangkan stoneware tidak.
Satsuma yang terbuat dari stoneware cenderung mempunyai retak seribu pada permukaan glasir, bisa samar-samar hampir tak terlihat atau bisa sangat jelas. Satsuma porcelain 1920an ke atas cenderung tidak mempunyai retak seribu glasir. Walau semua ini bukanlah hal mutlak, tapi dapat dilihat sebagai kecenderungan, bisa membantu kita menentukan usia si Satsuma selain dari marking pembuat.

Zold - Batam

November 9, 2016

CZECH GLASS CHARMS















2 BUAH LIONTIN KACA 'KRISTAL'
Kaca dan logam baja / kuningan
1920 - 1930, Bohemia / Cekoslovakia
Salah satu tertulis ' Made In Czecho - Slovakia '
Kelinci : 2,6 cm x 1,3 cm x 1,5 cm
Babi : 1,8 cm x 1,3 cm x 2,2 cm
Mata kaca sudah tidak ada, kondisi relatif masih baik

Benda kecil unik ini dipergunakan sebagai liontin kalung atau hiasan gelang tangan, kadang dianggap sebagai hiasan 'jimat' / lucky charm .
Di kenal juga sebagai ' Cracker Jack charm ' karena dahulu benda ini sering di masukkan ke dalam bungkus makanan ringan / snack sebagai hadiah, sebuah kebiasaan sejak jaman Victorian di Inggris dan Amerika.
Fungsi lainnya, dia kerap digantungkan sebagai hiasan pada tutup botol kristal parfum buatan Bohemia.

Salah satu kelemahan benda ini terletak pada kaca bola matanya, karena perekat cenderung sudah rapuh setelah berumur hampir 100 tahun, kebanyakan bola mata benda ini di gantikan dengan batu / kaca baru di toko perhiasan jika ingin melengkapinya. Begitu juga kalung leher logamnya, sering di jumpai rusak / hilang karena pemakaian atau termakan usia.

Sedangkan kaca 'kristal'nya relatif lebih kuat, karena terbuat dari cetakan padat solid. Selain ukurannya yang kecil ringan, kualitas kaca yang baik, benda ini ' kemungkinan' dapat bertahan utuh walau tak sengaja jatuh ke lantai dengan ketinggian sekitar 1 meter.
Cetakan padat tumpul ini juga membuatnya aman di pergunakan sebagai kalung atau gelang tangan.

Secara umum, liontin Bohemia berbentuk binatang ini terbagi dalam 3 jenis menurut kelangkaannya. Yang pertama berwujud anjing dan kucing, ini adalah bentuk yang relatif paling sering di jumpai.
Ke 2, berwujud kelinci, monyet, babi, bebek, burung hantu, beruang dan kodok. Jenis ke 3 adalah yang paling sulit / jarang sekali di temukan, berbentuk burung beo, penguin dan singa.

Selain menurut jenis kelangkaan binatangnya, kristal ini juga di nilai menurut keindahan warna dan kehalusan pembuatannya. Walau mempunyai tema binatang yang sama ( babi misalnya ), belum tentu bentuk dan kualitas pembuatannya identik. Biasanya selalu ada sedikit-sedikit perbedaan, baik wujud fisik atau kehalusannya. Hal ini terjadi karena benda-benda seperti ini dibuat secara manual oleh ratusan industri rumah tangga yang berbeda-beda di Bohemia. Ratusan pembuat ini tentunya mempunyai standarisasi kualitas dan tehnik yang berbeda satu sama lain.

2 ekor binatang ini :
Zold - Banjarnegara